Penilaian Eksperimen Autentik (PEA) Berorientasi pada Literasi Informasi dan Teknologi sebagai Inovasi Asesmen Bermakna
Keywords:
Penilaian Autentik;, Eksperimen;, Literasi Informasi;, Literasi TeknologiAbstract
Penilaian autentik adalah salah satu bentuk penilaian yang menyajikan tugas bermakna bagi peserta didik. Penilaian Eksperimen Autentik (PEA) adalah penilaian yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk merencanakan/merancang proses penelitian, melaksanakan proses penelitian, membuat hipotesis dan menjelaskan hubungan antar data menggunakan konsep yang dipelajari. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan literasi informasi dan teknologi mahasiswa sebagai hasil dari Penilaian Eksperimen Autentik (PEA) dalam perkuliahan di masa pandemi Covid-19.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian mahasiswa IAIN Kediri berjumlah 59 mahasiswa. Untuk mendekripsikan kemampuan literasi informasi dan teknologi mahasiswa sebagai hasil dari Penilaian Eksperimen Autentik (PEA), digunakan rubrik penilaian analitik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi informasi mahasiswa dapat diketahui pada proses merencanakan proses penelitian dan pelaksanaan penelitian yakni mahasiswa menerapkan teknik pengumpulan data untuk memperoleh data primer dan sekunder berupa wawancara, dokumentasi (menggunakan data pada website), dokumentasi (menggunakan hasil penelitian dari jurnal imiah) dan observasi langsung. Kemampuan literasi teknologi mahasiswa tampak pada pemanfaatan software Geogebra, Microsoft Excel dan Google Spreadsheet untuk meramalkan data yang diperoleh menggunakan model regresi linear hingga regresi pangkat delapan. Hasil penelitian yang lain menunjukkan bahwa 59,32% dari subjek penelitian dapat menggunakan data kon
References
Astini, N.K.S. (2019). Pentingnya literasi teknologi informasi dan komunikasi bagi calon guru sekolah dasar untuk menyiapkan generasi milenial. Prosiding Seminar Nasional Dharma Acarya, 113–120. Bali: STAHN Mpu Kuturan Singaraja.
Bartlett.J. (2015). Outstanding Assessment for Learning in the Classroom. New York, NY: Routledge.
Creswell.J.W. (2014). Research Design: Qualitative, quantitative and Mixed Methods Approach (4th ed). Thousand Oaks, CA: SAGE Publications.
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. (2020). Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2020 tentang Pencegahan Penyebaran Virus Disease (Covid-19) di Perguruan Tinggi, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Retrieved from https://covid19.hukumonline.com/wp-content/uploads/2020/04/surat_edaran_direktur_jenderal_pendidikan_tinggi_nomor_1_tahun_2020-2.pdf
Firdausi & Supinah.R. (2021). Development of authentic assessment to improve students’ mathematical problem solving ability. Journal of Physics: Conference Series, 1–6.
Fitrah,M. & Ruslan. (2021). Eksplorasi sistem pelaksanaan evaluasi pembelajaran di sekolah pada masa pandemi covid-19 di Bima. Jurnal Basicedu, 5(1), 178–187.
Gulikers, J.T.M., Bastiaens, T.J., & Kirschener, P.A. (2004). A five dimensional framework for authentic assessment. Educational Technology Research and Development, 3(52), 67–86.
Hamzah, S.N. (2018). Pentingnya literasi teknologi bagi mahasiswa calon guru matematika. JKPM: Jurnal Kajian Pembelajaran Matematika, 2(1), 14–18.
Hastini, L.Y & Lukito, H. (2020). Apakah pembelajaran menggunakan teknologi dapat meningkatkan literasi manusia pada generasi Z di Indonesia? Jurnal JAMIKA Manajemen Informatika, 10(1), 12–28.
Heerington, J. (2006). Authentic e-learning in higher education: Design principles for authentic learning environments and task. Proceedings of World Conference on E-Learning in Corporate, Government, Healthcare, and Higher Education, 3164–3172.
Herrington, J., & Herrington, A. (1998). Authentic assessment and multimedia: How university students respond to a model of authentic assessment. Higher Education Research and Development, 17(3), 305–322.
Herrington, J., Reeves, T.C., Oliver, R. (2010). A Guide to Authentic E-Learning. New York, NY: Taylor & Francis.
Kisno, Turmudi & Fatmawati, N. (2020). Penilaian pembelajaran matematika di sekolah dasar selama masa pandemi Covid-19. Martabat: Jurnal Perempuan Dan Anak, 4(1), 97–110.
Larson, R., & Edwards, B. (2018). Calculus. Boston, MA: Cengage Learning.
Latip, A. (2020). Peran literasi teknologi informasi dan komunikasi pada pembelajaran jarak jauh dimasa pandemic covid-19. EduTeach: Jurnal Edukasi Dan Teknologi Pembelajaran, 1(2), 107–115.
Lock, J.V.& Redmond.P. (2015). Empowering Learner. In Assesment in Online and Blended Learning Environments. Charlotte, NC: Information Age Publishing, Inc.
Mansyur. A.R. (2020). Dampak Covid-19 terhadap dinamika pembelajaran di Indonesia. Education and Learning Journal, 1(2), 113–123.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2020a). Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 4 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Retrieved from https://pusdiklat.kemdikbud.go.id/surat-edaran-mendikbud-no-4-tahun-2020-tentang-pelaksanaan-kebijakan-pendidikan-dalam-masa-darurat-penyebaran-corona-virus-disease-covid-1-9/
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2020b). Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 15 tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Retrieved from https://www.kemdikbud.go.id/main/files/download/27bdb5850ac3939
Morgan.C., Dunn.L.,Parry.S.,&O’Reilly.M. (2004). The Students Assessment Handbook. New York, NY: RoutledgeFalmer.
Murphy.R. (2006). Evaluating new priorities for assessment in higher education. In Innovative Assessment in Higher Education. New York, NY: Routledge.
Newman.F.M. (1997). Authentic Assessment in Social Studies Standards and Examples. In Handbook of Classroom Assessment: Learning, Achievement, and Adjustment. San Diego,CA: Academic Press.
Nitko.A.J., & Brookhart.S.M. (2011). Educational Assessment of Students. Boston, MA: Pearson.
Oates, G., & Denny, P. (2021). Authentic assessment to promote active online learning and critical reflection. In Authentic Assessment and Evaluation Approaches and Practices in a Digital Era. Leiden: Brill.
Parwati, N.N. (2019). Adaptasi pembelajaran matematika di era revolusi industry 4.0. Prosiding Senama PGRI Vol 1 Tahun 2019, 1–11. Bali: IKIP PGRI Bali.
Reeves.A.R. (2011). Where Great Teaching Begins: Planning for Student Thinking and Learning. Alexandria, VA: ASCD.
Schmidt, D., Baran, E., Thompson, A., Koehler, M., Punya, M., & Shin, T. (2009). Examining preservice teachers’ development of technological pedagogical content knowledge in an instroductory instructional technology course. In Proceedings of Society for Information Technoloy & Teacher Education International Conference 2009 (pp. 4145–4151). Chesapeake,VA: Association for the Advancement of Computing in Education (AACE).
Sulistyawati, E. (2021). Peran ICT dalam Konsep Belajar dan Pembelajaran. In Pengantar Pendidikan (pp. 113–137). Malang: Pustaka Learning Center.
Tang, D. (2021). Efektivitas penilaian pembelajaran matematika selama masa pandemi Covid-19 di gugus 01 Kecamatan Ende Tengah Kabupaten Ende (Skripsi, Universitas Flores). Universitas Flores, Ende. Retrieved from http://180.250.177.156/717/1/1%20cover-abstrak.pdf
Thobin, T.J., Mandernach,J., & Taylor, A.H. (2015). Evaluating Online Teaching: Implementing Best Practices. San Francisco, CA: John Wiley & Sons.
